Setiap orang ingin memiliki perencanaan keuangan yang baik. Perencanaan keuangan dilakukan untuk mengatur keluar masuknya keuangan agar tujuan dan keinginan tercapai sesuai dengan rencana. Merencanakan sebuah pengeluaran dan pemasukan sebetulnya juga sudah diatur dalam Islam, terutama dalam keuangan syariah. Perencanaan Keuangan Syariah adalah proses pencapaian tujuan keuangan yang komprehensif, terintegrasi dan terstruktur sesuai dengan prinsip dan kaidah Syariah.
Allah SWT dalam Al-Qur’an telah berfirman dalam Q.S Al-Hasyr ayat 18.
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Berangkat dari ayat tersebut, bahwa dalam Islam ada prinsip-prinsip perencanaan keuangan syariah yang bisa kita aplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari. Financial Planner dari Finansialku, Harryka Joddy menyebut ada 4 prinsip dalam perencanaan keuangan Islam.
Prinsip-Prinsip Perencanaan Keuangan Syariah
1. Dari Mana Harta Diperoleh
Prinsip yang pertama adalah bagaimana dan dari mana harta diperoleh untuk memenuhi kebutuhan hidup. Prinsip ini menekankan pada asal pendapatan atau harta kekayaan yang diperoleh dengan cara yang halal. Pendapatan yang diraih baik itu dari gaji bulanan, investasi atau sumber kekayaan lainnya.
2. Bagaimana Harta Dilindungi
Islam mengajarkan umatnya tentang pentingnya menunaikan zakat, infak maupun sedekah. Umat islam dianjurkan untuk selalu menunaikan ketiga hal tersebut untuk mensucikan kekayaan yang dimiliki. Untuk memperlancar rezeki dan menolak bala dan dianjurkan untuk sering melakukan sedekah. Cara lain yang bisa dilakukan untuk melindungi harta yang dimiliki yaitu proteksi syariah dengan prinsip ta’awun (tolong menolong).
3. Kemana Harta Dihabiskan
Harta yang dimiliki harus dihabiskan ke tempat yang halal dan pastinya bermanfaat untuk sesama. Salah satu caranya yaitu dengan menginvestasikannya pada instrumen produk syariah yang sesuai dengan fatwa dari Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia.
4. Bagaimana Harta Dikelola
Pengelolaan harta yang sesuai dengan kaidah syariah yaitu dilakukan dengan menggunakan prinsip prioritas. Artinya harus mendahulukan pemenuhan kebutuhan primer daripada kebutuhan lainnya. Urutannya yaitu memenuhi kebutuhan pokok atau wajib terlebih dahulu.
Untuk menjalankan perencanaan keuangan secara syariah tentunya harus dilakukan dengan beberapa tahap dan tips. Agar kamu bisa menjalankan prinsip-prinsip perencanaan keuangan secara syariah ada 4 tips yang harus dilakukan.
Tips Melakukan Perencanaan Keuangan Syariah
1. Pengelolaan Aset
Dalam perencanaan keuangan secara syariah, harta atau aset yang dimiliki harus dikelola dengan seimbang. Di mana jumlah pengeluaran tidak lebih besar dari pendapatan. Sebisa mungkin untuk segera melunasi hutang supaya tidak terlalu lama terjerat riba dan harta yang diperoleh lebih berkah.
2. Menabung dan Investasi
Jika ingin benar-benar mengaplikasikan perencanaan keuangan ini, maka kamu harus menggunakan jenis tabungan dan juga investasi yang sesuai dengan kaidah-kaidah Islam seperti pembiayaan syariah di ALAMI yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Di ALAMI, kamu juga bisa ikut berpartisipasi untuk mewujudkan keuangan Islam yang unggul. Salah satu caranya dengan ikut pendanaan UMKM di ALAMI.
Dengan mengikuti pendanaan UMKM ini, keuanganmu bisa berkembang dan dikelola secara syariah. Nantinya, kamu bakal mendapatkan ujrah atau imbal hasil setara hingga 14-16% p.a. Tunggu apa lagi segera download aplikasinya di Playstore atau Appstore.
3. Berzakat
Tips perencanaan keuangan syariah selanjutnya yaitu melakukan zakat. Jika ingin membersihkan atau mensucikan harta maka Anda harus membayar zakat. Dengan begitu, harta yang dimiliki menjadi lebih bermanfaat bagi diri sendiri dan sesama.
4. Risiko dan Asuransi Syariah
Kamu harus mempersiapkan diri dari berbagai masalah atau kondisi yang tidak terduga. Untuk memperkecil risiko keuangan, kamu bisa menggunakan asuransi syariah.
Itulah informasi tentang perencanaan keuangan beserta prinsipnya. Jika kamu ingin memiliki harta yang lebih berkah maka bisa menggunakan perencanaan keuangan ini. Ini dikarenakan perencanaan ini menggunakan kaidah dan prinsip syariah.
Untuk lebih mengetahui lagi bagaimana merencanakan keuangan secara syariah ikuti webinar yang digelar oleh ALAMI bersama Finansialku.com dengan pemateri financial planner Harryka Joddy. Segera daftarkan namamu di webinar bersama Harryka Joddy yang bertajuk SHARIA INVESTMENT INSTRUMENT TO GROW YOUR WEALTH. Webinar ini Gratis lho!
Untuk mendaftar silakan kunjungi link ini https://events.alamisharia.co.id