Digitalisasi telah merambah ke segala sektor industri, tak terkecuali industri jasa keuangan dan perbankan. Peran digitalisasi di industri perbankan memunculkan istilah dan inovasi baru yakni Neobank.
Apa itu neobank? Istilah yang saat ini sedang populer dan ramai dibicarakan orang di dunia maya. Dikutip dari wartaekonomi.co.id, bank jenis baru ini adalah sejenis bank digital yang operasionalnya secara penuh dilakukan online atau digital tanpa jaringan cabang fisik tradisional.
Istilah bank jenis baru ini pertama kali populer pada tahun 2017. Bahkan kerap disamakan dengan jasa keuangan berbasis teknologi fintech yang menjadi saingannya bank tradisional. Mengutip penjelasan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang dilansir dari kompas.com, istilah Neobank memiliki banyak arti dan definisi yang berbeda-beda.
OJK memberikan dua pengertian tentang, ada yang bilang jenis bank ini merupakan fintech yang melakukan aktivitas deposit taking atau kreditnya tapi bukan bank. Ada juga yang mengartikan sebagai bank yang melakukan layanan daring atau melalui internet.
Hadirnya Neobank Mempermudah Transaksi
Selain meramaikan industri keuangan, kehadirannya mempermudah siapapun yang ingin melakukan transaksi digital. Sebagaimana diketahui, proses pembuatan akun di bank tradisional atau bank konvensional tergolong ribet dengan banyak syarat.
Tetapi, bank jenis baru ini tidak terlalu membutuhkan banyak syarat. Terlebih, calon nasabah tak perlu datang ke kantor cabang untuk membuka rekening, cukup melalui gawai yang dimiliki dan bisa dilakukan kapan pun di mana pun.
Meski terbilang baru, banyak pertanyaan dari masyarakat, neobank apakah aman ?
Cara Kerja Neobank
Neobank hadir dalam sebuah aplikasi yang dapat diunduh melalui gawai, baik itu smartphone atau pun tablet. Bagi mereka yang terbiasa dengan teknologi, akun mudah untuk diatur dan memiliki akses yang cepat. Semua layanannya bisa digunakan tanpa mengharuskan pengguna untuk menandatangani dokumen fisik apapun. Dengan kata lain, pengguna cukup mendaftarkan dirinya layanan bank lewat aplikasi dan semuanya bisa didapatkan.
Produk-produknya hampir rata-rata sama dengan bank tradisional lainnya. Layanan perbankan yang ditawarkan sama pada umumnya walaupun terbatas.
Layanan-layanan tersebut antara lain:
– Rekening tabungan dan deposito
– Layanan pembayaran dan transfer uang
– Layanan perencanaan keuangan (pos-pos belanja, mengatur transfer terjadwal, dsb). Dari sisi keamanan sistem perbankan, tidak perlu khawatir untuk menggunakan neobank.
Seperti layaknya bank tradisional, bank digital model anyar ini menawarkan tingkat keamanan yang sama.
Perbedaan Neobank dengan Bank Digital?
Meski secara penjelasan memiliki pengertian yang sama, tapi terdapat perbedaan mendasar yang cukup mencolok. Bank digital biasanya mengacu pada pelaku perbankan tradisional yang menyediakan layanan perbankan secara digital dan meluncurkan aplikasi perbankan yang memudahkan nasabahnya. Sementara neobank dapat dikatakan tidak memiliki entitas perbankan tradisional. Neobank didirikan dengan entitas baru tanpa ada embel-embel bank tradisional yang sudah lama berdiri.
